Kamis, 18 September 2008

DAYA TARIK DI RANAH PULAU GARAM

DAYA TARIK DI RANAH PULAU GARAM
Dari sedikit pengetahuan mengenai masyarakat Madura ini sudah tertangkap kedinamisan suasana dan kehidupan di pulau yang berada di timur laut pulau Jawa ini. Kenyataan ini pula yang membawa anda untuk berkunjung kembali dan menggali lebih dalam mengenai keunikan Madura.

Berbagai wilayah di Madura memiliki nilai tersendiri dalam perjalanan wisata anda tentunya, namun Sumeneplah yang terpilih sebagai salah satu rekomendasi perjalanan tersebut. Di dekatnya terdapat sarana akomodasi bernama Hotel Safari Jaya. Hotel ini termasuk penginapan mewah di sana, tarifnya sekitar Rp 200.000 per malam.

Kabupaten Sumenep memiliki beberapa objek wisata menarik dan juga penghasil garam di wilayah nusantara. Selain itu, kota ini letaknya paling ujung timur di Pulau Madura dan dijadikan daerah yang teristimewa dibanding daerah tingkat dua lainnya, Bangkalan, Sampang dan Pamekasan.

Salah satu kelebihan Sumenep adalah bahwa kota ini memiliki situs sejarah yang lebih lengkap dibandingkan tiga kabupaten lainnya. Sebagai bukti adalah bekas Keraton Sumenep serta sejumlah benda bersejarah peninggalan keraton yang terawat baik di sana. Bahkan ada yang menyebutkan bahwa peninggalan Keraton Sumenep merupakan satu- satunya bukti sejarah yang paling lengkap di tanah air.

Wilayah Sumenep yang luasnya 1.998,54 kilometer, dengan kawasan daratan 57,40% dan kepulauan 42,60 persen. Dari 76 pulau yang ada, 28 di antaranya tidak berpenghuni. Sedang luas wilayah perairan lautnya kurang lebih 50.000 kilometer persegi.

Selain itu di wilayah Kabupaten Bangkalan terdapat beberapa objek wisata menarik. Di antaranya, komplek pemakaman para raja Bangkalan ratusan tahun silam lebih dikenal dengan sebutan Aer Mata Ibu, terletak di Arosbaya.

Lokasi wisata lainnya yang pantas anda kunjungi adalah Tanjung Bumi, sentral kerajinan batik tulis. Harganya memang mahal, namun tetap banyak pembelinya, karena memang bernilai seni tinggi.mr-mediaindonesia

Tidak ada komentar: