Perempuan perangkap
Yang dimaksud judul di atas adalah bahwa perempuan
sebagai perangkap setan, sebagai mana
disampaikan Rasulullah Saw, Sesungguhnya
dunia itu manis lagi hijau. Dan sesungguhnya Alloh menjadikan kamu sekalian
khalifah di dunia, lalu Alloh mengawasi bagaimana kamu berbuat. Maka jagalah
dirimu tentang dunia dan jagalah dirimu tentang wanita. Maka sesungguhnya
bencana/fitnah Bani Israil adalah dalam hal wanita. HR Muslim, sabda
lainnya “ aku tidak meninggalkan
fitnah/bencana yang lebih berbahaya atas kaum lelaki (selain bahaya fitnah)
dari perempuan.
: رسلهم الملائكة والنبيون معهم، وكتبهم
التوراة والإنجيل والزبور والفرقان؛ قال: كتابك الوشم، وقرآنك الشعر، ورسلك
الكهانة، وطعامك ما لم يذكر اسم الله عليه، وشرابك كل مسكر، وصدقك الكذب وبيتك
الحمام ومصايدك النساء، ومؤذنك المزمار، ومسجدك الأسواق .
Telah bertanya Iblis Kepada
Tuhannya : Ya Tuhanku ! ;" Engkau telah menempatkan Adam, dan aku tahu dia
memiliki kitab dan utusan, Ya Alloh Apakah kitab mereka dan utusan mereka ?
Alloh menjawab :" Rasul-rasul mereka adalah malaikat dan mereka bersama
para nabi, kitab mereka Taurat, injil, Zabur dan Al-Qur'an, Sedangkan kitab
kamu adalah tulisan gincu yang palsu dibadan (tato) bacaanmu syair, utusanmu
dukun, makananmu apa-apa yang tidak disebut nama Allah, minumanmu setiap yang
memabukan, teman karibmu para pembohong, rumahmu setiap tempat yang kotor dan
bau , umpanmu wanita binal, penyerumu alat-alat music, dan masjidmu adalah
pasar" (H.R Thabrani)Dan banyak lagi hadist dan kisah perempuan yang dijadikan perangkap setan dalam menggoda manusia. Nabi Adam As, diririwayahkan tidak bisa digoda, berkali-kali ia tetap saja tidak terpengaruh oleh iblis setan, sampai akhirnya ia tergoda dengan rayuan istrinya sendiri-Hawa. Begitu hal dengan Nabi Ayub, Ia merupakan salah satu nabi utusan alloh yang terkanal begitu sabarnya menjalani segala cobaan berat. mulai cobaan hilang kekayaan, hilang anak-anak, sampai penyakit yang hampir tidak kunjung sembuh. Ia sangat sabar tidak bisa digoda setan, sampai akhirnya setan menggoda istrinya sebagai perangkapnya. Kenapa wanita yang dijadikan perangkap setan, banyak alasan mengenainya, saat masih kumpul di kontrakaan saat kuliah dulu, ada istilah kenapa perempuan lebih suka dilihat cantik dibanding cerdik, alasannya adalah karena pria lebih pandai melihat dari pada berpikir. Disitulah setan melihat sisi kelemahan pria (laki-laki).
Dari
kisah peperangan di tanah air, banyak
pasukan musuh yang akhirnya dapat diketahui kelemahannya atau dikalahkan karena
rayuan perempuan. Lewat perempuan yang datang menggodanya ia lupa apa yang
menjadi tugas dan tanggung jawabnya, ia terlena dengan kesenangan sesaat yang
disuguhkan perempuan. Itu dizaman kolonialisme, kini di zaman yang sudah modern
banyak pejabat tinggi di berbagai negara yang juga gugur karena perempuan, begitu
halnya dengan di Indonesia, para elit politik hancur karena perempuan dan
korupsinya, Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wasallam bersabda:
إنَّ الْمَرْأَةَ تُقْبِلُ فِي
صُورَةِ شَيْطَانٍ وَتُدْبِرُ فِي صُورَةِ شَيْطَانٍ
Sesungguhnya wanita itu menghadap ke muka dalam bentuk syetan, dan ke
belakang dalam bentuk syetan (pula). HR Muslim.
Diterangkan oleh Mujahid rahimahullah, ia berkata: Ketika perempuan menghadap ke depan
(datang), maka syetan duduk di atas kepalanya lalu menghiasinya untuk orang
yang melihatnya, dan ketika perempuan itu menghadap ke belakang (pergi), syetan
duduk di atas bagian belakangnya lalu ia memperindahnya untuk orang yang melihatnya.
Itulah wanita, sebagai perangkapnya setan yang
sekaligus perhiasan dunia yang sangat indah di mata laki-laki. Saking indahnya ia dijadikan anak
panah oleh Setan untuk menargetkan sasarannya sekalipun ia seorang yang shalih. “Tidaklah Alloh mengutus
seorang nabi, melainkan dia tidak merasa aman dari gangguan Iblis, yang
merusaknya melalui perantara seorang wanita.” Seorang ulama Al Haasan bin Shalih pernah mengatakan
“Aku pernah mendengar setan berkata kepada wanita, “Engkau adalah separuh
pasukanku, engkau adalah anak panah yang kuluncurkan dan aku tidak pernah salah
sasaran.
Ingatlah sekali lagi saat terakhir setan menggoda Nabi
Ayub yang sangat sabar, iblis bertanya
kepada sekutunya ‘ dimanakah kepandaianmu dan tipu dayamu yang ampuh serta
kelicikannmu menyebar benih was-was ke dalam hati manusia yang biasanya tidak
pernah sia-sia ? kekutu iblis menjawab ‘ dengan membujuk istrinya. Jika
demikian lakukan siasat itu, dan terapkanlah kepada Nabi Ayub As seperti halnya
Nabi Adama As, hembuskan racunmu ke telinga istrinya yang nampak sudah agak
kesal merawatnya, namun masih tetap patuh dan setia. Dan akhirnya setan
berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar