Senin, 05 Mei 2014

Perempuan perangkap



Perempuan perangkap

Yang dimaksud judul di atas adalah bahwa perempuan sebagai perangkap setan,  sebagai mana disampaikan Rasulullah Saw, Sesungguhnya dunia itu manis lagi hijau. Dan sesungguhnya Alloh menjadikan kamu sekalian khalifah di dunia, lalu Alloh mengawasi bagaimana kamu berbuat. Maka jagalah dirimu tentang dunia dan jagalah dirimu tentang wanita. Maka sesungguhnya bencana/fitnah Bani Israil adalah dalam hal wanita. HR Muslim, sabda lainnya “ aku tidak meninggalkan fitnah/bencana yang lebih berbahaya atas kaum lelaki (selain bahaya fitnah) dari perempuan.
: رسلهم الملائكة والنبيون معهم، وكتبهم التوراة والإنجيل والزبور والفرقان؛ قال: كتابك الوشم، وقرآنك الشعر، ورسلك الكهانة، وطعامك ما لم يذكر اسم الله عليه، وشرابك كل مسكر، وصدقك الكذب وبيتك الحمام ومصايدك النساء، ومؤذنك المزمار، ومسجدك الأسواق .
Telah bertanya Iblis Kepada Tuhannya : Ya Tuhanku ! ;" Engkau telah menempatkan Adam, dan aku tahu dia memiliki kitab dan utusan, Ya Alloh Apakah kitab mereka dan utusan mereka ? Alloh menjawab :" Rasul-rasul mereka adalah malaikat dan mereka bersama para nabi, kitab mereka Taurat, injil, Zabur dan Al-Qur'an, Sedangkan kitab kamu adalah tulisan gincu yang palsu dibadan (tato) bacaanmu syair, utusanmu dukun, makananmu apa-apa yang tidak disebut nama Allah, minumanmu setiap yang memabukan, teman karibmu para pembohong, rumahmu setiap tempat yang kotor dan bau , umpanmu wanita binal, penyerumu alat-alat music, dan masjidmu adalah pasar" (H.R Thabrani)

Dan banyak lagi hadist dan kisah perempuan yang dijadikan perangkap setan dalam menggoda manusia. Nabi Adam As, diririwayahkan tidak bisa digoda, berkali-kali ia tetap saja tidak terpengaruh oleh iblis setan, sampai akhirnya ia tergoda dengan rayuan istrinya sendiri-Hawa. Begitu hal dengan Nabi Ayub, Ia merupakan salah satu nabi utusan alloh yang terkanal begitu sabarnya menjalani segala cobaan berat. mulai cobaan hilang kekayaan, hilang anak-anak, sampai penyakit yang hampir tidak kunjung sembuh. Ia sangat  sabar tidak bisa digoda setan, sampai akhirnya setan menggoda istrinya sebagai perangkapnya.  Kenapa wanita yang dijadikan perangkap setan, banyak alasan mengenainya, saat masih kumpul di kontrakaan saat kuliah dulu, ada istilah kenapa perempuan lebih suka dilihat cantik dibanding cerdik, alasannya adalah karena pria lebih pandai melihat dari pada berpikir.  Disitulah setan melihat sisi kelemahan pria (laki-laki).

Dari kisah peperangan  di tanah air, banyak pasukan musuh yang akhirnya dapat diketahui kelemahannya atau dikalahkan karena rayuan perempuan. Lewat perempuan yang datang menggodanya ia lupa apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya, ia terlena dengan kesenangan sesaat yang disuguhkan perempuan. Itu dizaman kolonialisme, kini di zaman yang sudah modern banyak pejabat tinggi di berbagai negara yang juga gugur karena perempuan, begitu halnya dengan di Indonesia, para elit politik hancur karena perempuan dan korupsinya, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إنَّ الْمَرْأَةَ تُقْبِلُ فِي صُورَةِ شَيْطَانٍ وَتُدْبِرُ فِي صُورَةِ شَيْطَانٍ
Sesungguhnya wanita itu menghadap ke muka dalam bentuk syetan, dan ke belakang dalam bentuk syetan (pula). HR Muslim

Diterangkan oleh Mujahid rahimahullah, ia berkata: Ketika perempuan menghadap ke depan (datang), maka syetan duduk di atas kepalanya lalu menghiasinya untuk orang yang melihatnya, dan ketika perempuan itu menghadap ke belakang (pergi), syetan duduk di atas bagian belakangnya lalu ia memperindahnya untuk orang yang melihatnya.
Itulah wanita, sebagai perangkapnya setan yang sekaligus perhiasan dunia yang sangat indah di mata laki-laki. Saking indahnya ia  dijadikan anak panah oleh Setan untuk menargetkan sasarannya sekalipun ia seorang yang shalih.Tidaklah Alloh mengutus seorang nabi, melainkan dia tidak merasa aman dari gangguan Iblis, yang merusaknya melalui perantara seorang wanita.” Seorang ulama Al Haasan bin Shalih pernah mengatakanAku pernah mendengar setan berkata kepada wanita, “Engkau adalah separuh pasukanku, engkau adalah anak panah yang kuluncurkan dan aku tidak pernah salah sasaran. 

Ingatlah sekali lagi saat terakhir setan menggoda Nabi Ayub yang sangat sabar,  iblis bertanya kepada sekutunya ‘ dimanakah kepandaianmu dan tipu dayamu yang ampuh serta kelicikannmu menyebar benih was-was ke dalam hati manusia yang biasanya tidak pernah sia-sia ? kekutu iblis menjawab ‘ dengan membujuk istrinya. Jika demikian lakukan siasat itu, dan terapkanlah kepada Nabi Ayub As seperti halnya Nabi Adama As, hembuskan racunmu ke telinga istrinya yang nampak sudah agak kesal merawatnya, namun masih tetap patuh dan setia. Dan akhirnya setan berhasil.

Tidak ada komentar: