Senin, 06 Mei 2013

42 malam




                              Sabda Rasulullah Muhammad SaW
    ذا مر بالنطفة ثنتان وأربعون ليلة بعث الله إليها ملكاً فصوًّرها وخلق سمعها وبصرها
وجلدها ولحمها وعظمها) [رواه مسلم]،
“ Jika Sperma (Air Mani) telah berumur 42 malam, Allah Swt mengutus Malaikat untuk membentuknya kemudian memberikannya pendengaran, penglihatan, kulit, daging ,dan Tulang-belulang” (H.R Muslim),



Apa yang disampaikan Rasulullah benar adanya, beliau bukan manusia biasa, tapi nabi Utusan Allah SWT, begitu hal dengan pernyataannya diatas, tentang kejadian manusia. Seletah kemajuan tekhnologi dan sains semakin berkembang – dengan hasil penelitian terbaru dalam embrio, telah membenarkan apa yang diucapkan Rasulullah dengan tahapan-tahapan yang disampaikannya. Tidak ada yang keraguan,  Subhanallah. 

Dalam gambar, diperlihatkan serangkaian proses tahapan perkembangan embrio yang menjelaskan kesuaian apa yang telah disampaikan Rasulullah. bagaimana proses berkembangan Sperma hingga menjadi Embrio yang belum berbentuk manusia, kemudian berubah menjadi segumpal darah, lalu berbentuk gumpalan daging yang juga belum memperlihatkan kejelasan betuk  manusia. Dan, pada umur 42 harilah tahapan evolusi ini akan membuahkan bentuk struktur tubuh manusia yang jelas dan terus berkesinambungan hingga memasuki tahapan persalinan.

Para Ilmuwan*1,  menjelaskan bahwa  memasuki minggu keenam atau berumur 42 hari, yang pada waktu ini Embrio mulai merespon berbagai suara disekitarnya dan bereaksi atasnya. Di samping juga bahwa umur 42 hari dan setelahnya adalah tahapan pemisah antara fase embrio belum berwujud sempurna dan fase embrio  telah berwujud manusia.

Dari itu para ahli fiqh kemudian menetapkan bahwa  berdasarkan  hadist Nabi Muhammad Saw di atas,  bahwasanya terdapat larangan keras  abrosi pada waktu setelah 42 malam berlalu, dan terdapat kemungkinan dibolehkannya melakukan abrosi sebelum memasuki umur ini jika terdatap tuntutan keharusan melakukan abrosi utuk kemaslahatan  pengobatan yang sangat diutamakan.*2
Selanjunta embrio -berbentuk bayi- melatih diri dengan mengisap jarinya sebagai persiapan memasuki alam dunia  sehingga dapat langsung menyusu  kepada  ibunya, Firman Allah SWT  Qs An Nahl : 78
(وَاللَّهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ لَا تَعْلَمُونَ شَيْئًا وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْأَبْصَارَ وَالْأَفْئِدَةَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ) [النحل: 78].
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (An-Nahl: 78)
Oleh para ahli sains ayat ini dikemukakan sebagai penjelasan  perubahan-perubahan dasar -Embrio- yang terjadi setelah berlalunya 42 hari secara utuh dan sempurna, dan pada hari ke-43 otak mulai melepaskan gelombang yang bisa merespon pergerakan di sekitarnya melalui sensasi dan perasaan.

Seanjutnya disampaikan bahwa wahyu ini berpesan bahwa tidak seorang pun dapat mengemukakan segala pengetahuan yang berhubungan dengan Tahapan-tahapan ini kecuali jika orang itu adalah dokter spesialis yang disertai aparatur-aparatur yang memadai, dan Rasulullah Saw Muhammad Saw, telah menyampaikannya di 14 abad sebelumnya. Wallau’alam. Mr-mei2013
——————–
*1.  Abduldaem Al-Kaheel, Jika sperma berumur 42 malam,



*2. Muchroji m ahmad, mengugurkan kandungan, muchrojiblogspot.com
*3. Muchroji m ahmad, perkembangan bayi dalam kandungan, www.sekolahislamalhikmah.com

Tidak ada komentar: