Selasa, 05 April 2016

Ayam Melihat Malaikat



Ayam Melihat Malaikat


saat sepertiga malam, orang suka mendengar ayam  berkokok, begitu juga saat menjelang subuh, semuanya tidak sia-sia *1,  ada makna tersendiri kena kokok ayam terdengar di waktu-waktu tersebut. K Kebenaran firman Allah SWT dan ISabda Rasulullah SAW kian hari makin banyak yang terbukti.  Ilmu pengetahuan modern mengungkap bahwa kebenaran sabda-2  Nabi bisa dibuktikan secara ilmiah.  Salah satunya adalah sabda Nabi Muhammad SAW tentang Ayam yang bisa melihat Malaikat.

“Bila engkau mendengar suara ayam jantan, maka mintalah karunia kepada Allah, karena ia melihat malaikat. Sedangkan bila engkau mendengar ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari syetan, karena dia melihat syetan.” (HR. Bukhari-Muslim - Shahih)

Di tahun 2010, Jurnal Public Library of Science ONE memuat hasil penelitian para ilmuan yang dipimpin oleh Joseph Corbo (St Louis, Washington University). Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa pada retina ayam ditemukan jenis sel kerucut ekstra yang tidak ditemukan pada manusia dan mamalia lainnya. Sel-kerucut adalah sel-sel dalam retina yang mempunyai kemampuan untuk membedakan warna cahaya (cahaya-sensing). Sel-sel ini dapat membedakan panjang gelombang cahaya yang berbeda.  maka sel-sel kerucut ekstra inilah yang menjadikan ayam mempunyai kemampuan melihat malaikat. Sebagaimana keterangan dari hadist riwayat Abu Daud dan Tirmidzi: “Malaikat diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari nyala api....”. Malaikat adalah mahkluk yang yakin ada, namun keberadaannya tidak mampu diindrai alat indra manusia.

jadi Kokok ayam di pagi hari ternyata bukan semata karena terbitnya matahari. Namun Ia tengah melihat para malaikat Allah yang bertebaran membagikan rezeki pada makhluk-makhlukNya. Maka sesuai sabda Nabi di atas, berdo’alah jika mendengar ayam berkokok. Do’a yang mengandung permintaan akan karunia Allah. Semoga limpahan karuniaNya selalu mengalir pada diri dan keluarga kita.
--------mr--


*1. Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui. 6.  Sesungguhnya pada pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan Allah di langit dan di bumi, benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan-Nya) bagi orang- orang yang bertakwa. Surah Yunus ayat 5 – 6

Tidak ada komentar: